Liputan 45 com-Tangerang-Proyek pekerjaan pembangunan jalan Desa Ranca Bango Kecamatan Rajeg, tepatnya di Kampung Cipaniis RT 015 RW 004 Diduga kuat di kerjakan asal jadi dan gunakan material dengan kualitas rendah.
Pantauan wartawan liputan45.com ketika datang ke lokasi, proyek pekerjaan pembangunan jalan yang sedang di kerjakan menemukan material yang di gunakan dalam proyek tersebut diduga kuat material dengan kualitas rendah.
Menurut warga sekitar yang di temui, mengatakan, “ngurug nya pake material yang mirip bekas jalan aspal” terang warga.
Bukan itu saja, terlihat jelas pada bagian dasar badan jalan yang akan dibangun diduga di timbun menggunakan material bekas sebagai bantalannya.
Untuk bagian dasar pengurugan badan jalan diduga kuat menggunakan material bekas.
Dan material yang dipakai jalan HotMix yang akan dibangun patut di duga dengan kualitas rendah. Hal tersebut dapat dilihat dengan jelas pada beberapa titik mulai rusak, “padahal baru beberapa hari selesai di kerjakan” kata warga di sekitar lokasi.
Masih dalam pantauan wartawan baru beberapa hari jalan tersebut diduga mulai rusak bahkan pada bagian pinggir terlihat jelas kerusakannya.
Perlu diketahui bahwa jalan hotmix yang baru selesai di bangun tapi diduga kuat sudah mulai rusak, pembangunan jalan menggunakan anggaran dana desa Ranca Bango pada tahun anggaran 2023.
Terkait jalan yang baru beberapa hari dibangun tapi sudah mulai rusak membuat Ketua LSM AJB, Rustam Efendi, SH.MH angkat bicara, “seharusnya pembangunan jalan tersebut dengan material baru, kualitas materialnya bagus dan pengerjaannya dengan hasil bagus maksimal, agar awet dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat” terang Rustam.
Terkait jalan yang baru beberapa hari di bangun tapi sudah mulai rusak, “saya akan mengirim tim untuk memperdalam investigasi ini” kata Rustam. (ABI).
