Liputan 45.Com -Tangerang, – UPT 2 Kebersihan Balaraja laksanakan gempuran sampah di wilayah jalan baru desa Tobat, kecamatan Balaraja yang selalu terlihat menggunung dan ini yang kesekian kalinya, menurutnya setelah gempuran dan bersih dan sudah melakukan pemasangan plang informasi untuk jangan buang sampah sembarangan akan tetapi itu di nilai tidak efektif karena belum mendapatkan solusi yang terbaik, Minggu (23/2/2025).
Di lokasi kegiatan kepala UPT Wilayah 2 DLHK Balaraja – Jayanti H. Fajar menyampaikan bahwa permasalahan sampah ini menjadi tanggung jawab bersama, ia meminta kepada seluruh masyarakat untuk dapat membantu kerjasama agar tidak membuang sampah sembarangan.
“Saya harap kepada seluruh masyarakat agar dapat bekerjasama untuk tidak membuang sampah sembarangan, plang informasi tolong untuk dapat di patuhi”, ujar H. Fajar Budi Priyadi S. Ap, M. Si.
Kegiatan gempuran sekitar 17 armada dan alat berat berupa beko 1 di turunkan dengan berharap agar kebersihan di wilayah kecamatan Balaraja dapat teratasi, meski ia merasa pesimis karena pasca di lakukan gempuran akan selalu ada lagi sampah liar di wilayah tersebut.
Menurutnya juga kemungkinan orang yang buang sampah itu di lakukan pada malam hari dan untuk sepanjang jalur jalan baru belum ada penerangan yang memadai, ia berharap dapat bekerjasama dengan pihak Dishub untuk dapat melakukan pemasangan penerangan di sepanjang jalan baru dan itu juga dapat meminimalisir tindakan kejahatan, karena jika jalan gelap itu rawan terjadinya kejahatan.
Di tempat yang sama Pembina Forum Media Center Balaraja Toni Mere mengapresiasi kepala UPT wilayah 2 DLHK Balaraja – Jayanti yang selalu memberikan respon untuk selalu bersama- sama meningkatkan kesadaran masyarakat untuk dapat menjaga kebersihan dengan cara tidak buang sampah sembarangan. ( Bonet)
